Bullying merupakan tindakan agresif yang dilakukan secara sengaja serta berulang dan bertujuan untuk menyakiti atau mempermalukan orang lain, baik secara fisik, verbal, maupun emosional. Tindakan ini tidak hanya berdampak pada gangguan akademis, tetapi juga gangguan psikologis dan bahkan sampai gangguan jangka panjang pada hubungan mental dan sosial anak-anak. Mencegah bullying di tingkat sekolah dasar sangat penting untuk membangun lingkungan yang aman dan mendukung bagi perkembangan siswa. Remaja memiliki peran krusial dalam mendidik siswa dengan memberikan contoh yang positif, menanamkan rasa empati, dan menyebarkan pesan anti-bullying. Mereka dapat berkontribusi dalam menciptakan budaya saling menghormati di sekolah.
Sekelompok mahasiswa Biologi Universitas Airlangga baru-baru ini melaksanakan rangkaian acara sosialisasi untuk memperkenalkan konsep anti bullying dan eratkan persahabatan kepada siswa SDN Bubutan III Surabaya. Kegiatan dimulai dengan penyuluhan melalui presentasi yang menjelaskan tentang bullying. Setelah itu, mereka mengadakan permainan edukasi yang memperkuat persahabatan melalui diskusi kelompok. Diskusi kelompok selanjutnya diadakan untuk mendalami pengalaman bullying dan untuk membantu siswa memahami perasaan korban serta pentingnya saling mendukung. Sebagai bagian dari sosialisasi, mereka juga membuat brosur anti-bullying dan menyebarluaskannya selama diskusi kelompok.
Sosialisasi ini sangat berdampak positif. Pertama, meningkatkan pemahaman siswa mengenai bullying sehingga mereka paham mengenai apa itu bullying dan dapat mengidentifikasi perilaku yang tidak tepat. Kedua, ini membantu menciptakan ikatan persahabatan yang erat karena siswa belajar untuk saling menghargai dan tidak melukai teman. Melalui sosialisasi ini, sekolah menjadi tempat yang lebih aman dan menyenangkan di mana siswa merasa diterima dan dapat belajar tanpa merasa takut akan penindasan.
Kesimpulannya, kontribusi generasi muda dalam membangun suasana sekolah yang aman dan harmonis sangatlah krusial. Apabila mereka memahami isu bullying, mereka dapat mengurangi konflik dan menciptakan lingkungan yang saling menghormati. Diharapkan kegiatan sejenis terus dilaksanakan agar kesadaranmengenai bullying berkembang dan sekolah menjadi lokasi yang aman serta menyenangkan bagi setiap siswa.