Prigen, 24 September 2025 – Di tengah udara sejuk dan pemandangan hijau khas pegunungan Pasuruan, rombongan mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga (FST UNAIR) bersama Ngee Ann Polytechnic, Singapura, melanjutkan rangkaian kegiatan Overseas Immersion Programme: Nurturing Environmental Well-being Through Opportunity and Networks (OIP: NEWTON 2025) dengan kunjungan budaya ke Cimory Dairyland Prigen.
Cultural visit ini menjadi salah satu kegiatan yang paling dinanti, karena menggabungkan suasana alam terbuka dengan pembelajaran interaktif yang menyenangkan. Setelah menempuh perjalanan dari lokasi industrial visit sebelumnya, para peserta tiba di Cimory Dairyland sekitar tengah hari. Rombongan mahasiswa Ngee Ann Polytechnic terlebih dahulu menikmati santap siang di restoran Cimory Dairyland yang dikelilingi pemandangan hijau dan udara pegunungan yang segar. Obrolan ringan, tawa kecil, serta suasana santai di meja makan mencairkan suasana dan mempererat hubungan antar peserta yang datang dari latar belakang budaya berbeda. Usai beristirahat, seluruh peserta terlebih dahulu diberikan kesempatan untuk mencicipi produk susu segar khas Cimory sebagai pembuka kegiatan. Minuman tersebut menjadi simbol penyambutan sederhana dari tuan rumah sekaligus memperkenalkan cita rasa olahan susu yang menjadi ciri khas tempat ini.

Setelah itu, peserta diajak menjelajahi berbagai area di Cimory Dairyland. Selama berkeliling, peserta juga menikmati berbagai zona tematik dan wahana interaktif yang tersebar di area Cimory Dairyland Prigen, termasuk area peternakan dan mini-zoo yang menampilkan sapi, domba, kelinci, rusa, dan kuda. Selain itu, mereka juga melewati wahana unggulan seperti De Windmills dengan kincir angin warna-warni dan terowongan foto yang ikonik, serta Milk Museum yang mengajak peserta menyelami proses produksi susu dari sapi hingga produk jadi. Dokumentasi kegiatan penuh warna menghiasi setiap sudut, memperlihatkan tawa dan ekspresi bahagia para peserta yang tampak menikmati setiap aktivitas. Kolaborasi antara mahasiswa UNAIR dan Ngee Ann Polytechnic menciptakan suasana hangat yang mempertemukan dua budaya berbeda dalam satu pengalaman bersama.
Salah satu pengalaman yang paling berkesan adalah kesempatan untuk mencoba memerah susu sapi secara langsung. Di bawah bimbingan pemandu, peserta mempraktikkan proses memerah susu dan melihat bagaimana hasilnya diolah menjadi produk olahan susu yang berkualitas.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman rekreasi, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran praktis tentang agrikultur dan industri peternakan modern yang berkelanjutan. Mahasiswa diajak memahami bagaimana proses produksi susu dilakukan dengan memperhatikan kesejahteraan hewan serta kebersihan lingkungan, selaras dengan semangat keberlanjutan yang menjadi fokus program NEWTON 2025.
Menjelang sore, kegiatan diakhiri dengan pembagian oleh-oleh khas Cimory Dairyland sebagai kenang-kenangan bagi seluruh peserta. Setiap mahasiswa membawa pulang produk unggulan Cimory yang menjadi simbol sederhana dari pengalaman hari itu.

Lebih dari sekadar kunjungan wisata, kegiatan ini menjadi wadah refleksi dan pertukaran nilai-nilai budaya serta pengetahuan praktis mengenai dunia agrikultur. Melalui pengalaman langsung di alam terbuka, mahasiswa diajak untuk menghargai pentingnya keseimbangan antara manusia dan lingkungan serta memperkuat kolaborasi lintas negara dalam semangat persahabatan dan pembelajaran global.
Hari itu di Cimory Dairyland menjadi bukti bahwa pembelajaran yang bermakna tidak hanya ditemukan di ruang kelas, tetapi juga di ruang-ruang terbuka di mana tawa, rasa ingin tahu, dan kolaborasi tumbuh bersama.
Penulis: Azza Almira Lalitya
Sumber: Dokumentasi [NEWTON/FST UNAIR]