STUDENT OUTBOUND IN INTI INTERNATIONAL UNIVERSITY AND JOINT RESEARCH IN UNIVERSITY OF MALAYA

Date

Universitas Airlangga merupakan salah satu universitas yang dipilih oleh pemerintah melalui Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristek Dikti) untuk menjadi universitas kelas dunia yakni Top 400 World Class University dan menempati rangking 369 pada tahun 2022. Untuk mempertahankan peringkatnya, Universitas Airlangga mengadakan kegiatan kunjungan ke kampus luar negeri. Kegiatan ini bertujuan untuk menukar informasi serta sebagai media untuk membranding Universitas Airlangga melalui student outbound, serta menggerakkan penelitian berupa artikel ilmiah yang dipresentasikan dalam seminar internasional dengan keberlanjutan publikasi internasional khususnya yang terindeks SCOPUS.

Kegiatan student outbound merupakan wujud penerapan terhadap SGD’s (Sustanable Development Goals) ke-4 yakni “Pendidikan Bermutu” seta implementasi dari indikator kinerja utama perguruan tinggi yakni mahasiswa dapat memperoleh pengalaman di luar kampus. Selain itu, kegiatan student outbound ini juga merupakan target penerapan stundent mobility Fakultas Sains dan Teknologi dalam kegiatan Student Outbound in INTI International University and Joint Research in University of Malaya yang dilaksanakan pada tanggal 3-5 November 2022 secara luring dengan penyelenggara INTI International University Negeri Sembilan, Malaysia dan University of Malaya, Kuala Lumpur, Malaysia.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempublikasikan hasil penelitian yang dapat dipertanggungjawabkan kekiniannya di bidang Statistika dan/atau terapannya, tidak hanya dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi tetapi juga dipublikasikan pada seminar internasional. Mengkomunikasikan hasil penelitian yang dilakukan kepada para pakar di bidang ilmu terkait di luar Matematika atau Statistika (para peserta lomba yang lain); Berpartisipasi secara aktif dalam menudukung tercapainya cita-cita Universitas Airlangga yakni menjadi bagian dari 300 universitas terbaik dunia dengan cara meningkatkan jumlah SCOPUS, karena hasil penelitian atau riset yang dipresentasikan pada lomba ini akan dilanjutkan dalam publikasi internasional, khususnya yang terindeks SCOPUS. Mendukung dan menerapkan Indikator Kerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi yang kedua mengenai pemberian kesempatan mahasiswa untuk belajar, berkembang, dan mendapatkan pengalaman outbound ke luar kampus bertaraf Internasional.

More
articles

id_IDIndonesian