Surabaya – Kamis (22/8/2019), pimpinan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga (FST UNAIR)  diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Dr. Hartati dan Wakil Dekan Bidang Penelitian dan Kerja Sama Dr. Nanik Siti Aminah mengikuti rapat bersama Wakil Rektor UNAIR Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Djoko Santoso. Rapat yang berlangsung di gedung Rektorat UNAIR ini membahas tentang salah satu program studi baru yang sedang dipersiapkan oleh FST UNAIR, yaitu Data Science.

Rapat ini juga dihadiri oleh visiting fellow FST UNAIR dari Fakultas Komputer dan Ilmu Matematika Universiti Teknologi MARA Malaysia, yaitu Assoc. Prof. Ts. Dr. Norhaslinda Kamaruddin sebagai salah satu pakar data science.

Dalam rapat ini, FST UNAIR menyampaikan pentingnya mempertahankan nama Data Science kepada Prof. Djoko. Hal ini sangat penting karena FST UNAIR akan meluncurkan dua program studi baru lain, yakni nanoteknologi serta robotika dan kecerdasan buatan.

Singkatnya, data science adalah bidang transdisipliner yang mencakup pengetahuan tentang programming, statistika, dan domain. Mahasiswa data science diharapkan memiliki kemampuan pemrograman yang lebih baik daripada ahli statistika, namun juga menguasai statistika lebih baik daripada programmer biasa.

Rapat lalu dilanjutkan bersama Prof. Dr. Bambang Sekriari Lukiswanto selaku Direktur Pendidikan untuk membahas struktur kurikulum ketiga program studi baru FST UNAIR.

Pada hari selanjutnya, Jumat (23/8/2019), perencanaan strategis mengenai staf, fasilitas, dan pendanaan dilakukan untuk memastikan bahwa UNAIR dapat mengembangkan tiga program studi ini tanpa membahayakan program studi lain yang sudah ada. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa program studi baru dapat memenuhi persyaratan badan akreditasi serta badan audit internal dan eksternal.